Satgas Covid-19 Himbau Masyarakat Kencangkan Prokes Demi Cegah Terjadinya Pandemi Baru

- Kamis, 09 Juni 2022, 12:00 AM
Keterangan Foto

JAKARTA , SJBNEWS.CO.ID - Satgas COVID-19 menyebut ancaman pandemi baru tak bisa terelakkan.

Sehingga warga Indonesia masih perlu patuhi protokol kesehatan agar pandemi baru tidak terjadi.

Hal itu dikatakan Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Prof Wiku Adisasmito.

Prokes, dia bilang, jadi salah satu cara untuk mencegah terjadinya pandemi baru baik dalam skala nasional maupun global.

Sebab kekinian baik Indonesia maupun negara lainnya di dunia terus berusaha dan bekerja keras menurunkan kasus positif COVID-19 melalui berbagai upaya yang salah satunya adalah melalui protokol kesehatan.

Namun, setiap pihak perlu memahami bahwa perilaku manusia sangatlah vital dalam menentukan besar penularan penyakit di dunia.

Mulai dari mobilitas hingga aktivitas sosial dan ekonomi dapat memberi dampak pada terjadinya suatu wabah.

“COVID-19 telah membawa kita kepada darurat kebencanaan. Namun hikmahnya dapat kita sesuaikan untuk mengubah perilaku dalam waktu singkat. Perlu menjadi perhatian bahwa ancaman adanya pandemi baru adalah hal yang tidak bisa terelakkan,” kata Wiku dalam konferensi pers perkembangan penanganan COVID-19 secara daring di Jakarta, Rabu.

Mencegah hal itu terjadi, per Mei 2022 lalu Badan Kesehatan Dunia (WHO) sudah memperbaharui rekomendasi perilaku masyarakat dalam beraktivitas dengan menyesuaikan kondisi kasus COVID-19 secara global, yakni dengan mengikuti vaksinasi sesuai jadwal dan kaidah yang ditetapkan.

Kemudian usahakan untuk menjaga jarak bahkan dengan orang yang tampak sehat sekalipun juga menjauhi kerumunan sebagai bentuk proteksi terbaik dari menghindari peluang penularan virus.

Menurut Wiku, masker juga masih menjadi senjata yang sempurna untuk menutupi mulut dan hidung ketika sulit menjaga jarak di ruang tertutup dan berada di tengah kerumunan yang memiliki sirkulasi udara minim.

Membersihkan tangan dengan menggunakan tisu basah berakohol, sabun atau air yang mengalir juga menjadi etika penting menghadang lahirnya virus baru.

Diharapkan pula masyarakat memahami pentingnya mencuci tangan setelah menutup hidung dan mulut ketika batuk. (CR/*)


Tags

Berita Terkait

Berita Populer

Berita Terbaru Lainnya

X